Rabu, 08 Juni 2016

Muatan Kurikulum

MUATAN KURIKULUM



Muatan Kurikulum PAUD-KB Banana Smart Kindegarten meliputi sejumlah bidang pengembangan yang keluasan dan kedalamannya mengacu pada Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak dan muatan lokal yang dikembangkan oleh sekolah serta kegiatan pengembangan diri.
1. Bidang Pengembangan
Bidang pengembangan merupakan bahan ajar yang akan diberikan pada anak didik dengan menggunakan pendekatan tematik, yang mencakup beberapa aspek perkembangan, yaitu: Moral dan Nilai-nilai Agama, Sosial, Emosional dan Kemandirian, Kemampuan Berbahasa, Kognitif, dan Fisik – Motorik.
Adapun standar tingkat pencapaian anak usia 4 – 6 tahun adalah sebagai berikut:
a. Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan 4 – 5 Tahun
Lingkup Perkembangan
Tingkat Pencapaian Perkembangan
I. Nilai-Nilai Agama dan Moral
Merespon hal-hal yang terkait dengan nilai agama dan moral.
  1. Mulai meniru gerakan berdoa atau sembahyang sesuai dengan agama yang dianutnya;
  2. Mulai meniru do’a pendek sesuai dengan agamanya;
  3. Mulai memahami kapan/waktu mengucapkan salam, terima kasih, maaf, dsb.
II. Motorik
A. Motorik Kasar
  1. Berjalan sambil berjinjit;
  2. Melompat ke depan dan ke belakang dengan dua kaki;
  3. Melempar dan menangkap bola;
  4. Menari mengikuti irama;
  5. Naik - turun tangga atau tempat tinggi/rendah dengan berpegangan.
B. Motorik Halus
  1. Meremas kertas atau kain dengan menggerakkan lima jari;
  2. Melipat kertas meskipun belum rapi/lurus;
  3. Menggunting kertas tanpa pola;
  4. Koordinasi jari tangan cukup baik untuk memegang
  5.  benda pipih seperti sikat gigi, sendok, dll.
III. Kognitif
A. Mengenal Pengetahuan Umum
  1. Menyebutkan bagian-bagian suatu gambar seperti gambar wajah orang, mobil, binatang dsb;
  2. Mengenal bagian-bagian tubuh (lima bagian).
B. Mengenal Ukuran, Bentuk, dan Pola
  1. Memahami konsep ukuran (besar - kecil, panjang - pendek);
  2. Mengenal tiga macam bentuk (lingkaran, segitiga, segi empat).
IV. Bahasa
A. Menerima Bahasa
  1. Hafal beberapa lagu anak sederhana;
  2. Memahami cerita atau dongeng sederhana;
  3. Memahami perintah sederhana, seperti letakkan mainan di atas meja, ambil mainan dari dalam kotak.
B. Mengungkapkan Bahasa
  1. Menggunakan kata tanya dengan tepat (apa, siapa, di mana, bagaimana, mengapa).
V. Sosial - Emosional
Mampu mengendalikan emosi
  1. Mulai bisa mengungkapkan ketika ingin buang air kecil atau buang air besar;
  2. Mulai memahami hak orang lain (harus antri, menunggu giliran);
  3. Mulai menunjukkan sikap berbagi, membantu, bekerja bersama;
  4. Menyatakan perasaan terhadap anak lain (suka dengan teman karena baik hati, tidak suka karena nakal, dsb);
  5. Berbagi peran dalam suatu permainan (menjadi dokter, perawat, pasien, penjaga toko).
b. Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan 5 – 6 Tahun
Lingkup Perkembangan
Tingkat Pencapaian Perkembangan
I. Nilai-Nilai Agama dan Moral
Merespon hal-hal yang terkait dengan nilai agama dan moral.
  1. Mulai memahami pengertian perilaku yang berlawanan meskipun belum selalu dilakukan seperti pemahaman perilaku baik-buruk, benar salah, sopan -tidak sopan;
  2. Mulai memahami arti kasihan dan sayang kepada ciptaan Tuhan.
II. Motorik
A. Motorik Kasar
  1. Berlari sambil membawa sesuatu yang ringan (bola);
  2. Naik - turun tangga atau tempat yang lebih tinggi dengan kaki bergantian;
  3. Meniti di atas papan yang cukup lebar;
  4. Melompat turun dari ketinggian kurang lebih 20 cm (di bawah tinggi lutut anak);
  5. Meniru gerakan senam sederhana seperti menirukan gerakan pohon, kelinci melompat).
B. Motorik Halus
  1. Menuang air, pasir, atau biji-bijian ke dalam tempat penampung (mangkuk, ember);
  2. Memasukkan benda kecil ke dalam botol (potongan lidi, kerikil, biji-bijian);
  3. Meronce manik-manik yang tidak terlalu kecil dengan benang yang agak kaku;
  4. Menggunting kertas mengikuti pola garis lurus.
III. Kognitif
A. Mengenal Pengetahuan Umum
  1. Menemukan/mengenali bagian yang hilang dari suatu pola gambar seperti pada gambar wajah orang, mobil, dsb;
  2. Menyebutkan berbagai nama makanan dan rasanya (garam, gula atau cabai);
  3. Memahami perbedaan antara dua hal dari jenis yang sama seperti membedakan antara buah rambutan dan pisang; perbedaan antara ayam dan kucing.
B. Mengenal Ukuran, Bentuk, dan Pola
  1. Menempatkan benda dalam urutan ukuran (paling kecil paling besar);
  2. Mulai mengikuti pola tepuk tangan;
  3. Mengenal konsep banyak dan sedikit.
IV. Bahasa
A. Menerima Bahasa
  1. Pura-pura membaca cerita bergambar dalam buku dengan kata-kata sendiri;
  2. Mulai memahami dua perintah yang diberikan bersamaan contoh: ambil mainan di atas meja lalu berikan kepada ibu pengasuh atau pendidik.
B. Mengungkapkan Bahasa
  1. Mulai menyatakan keinginan dengan mengucapkan kalimat sederhana (saya ingin main bola);
  2. Mulai menceritakan pengalaman dengan cerita sederhana.
V. Sosial - Emosional
Mampu mengendalikan emosi
  1. Mulai bisa melakukan buang air kecil tanpa bantuan;
  2. Bersabar menunggu giliran;
  3. Mulai menunjukkan sikap toleran sehingga dapat bekerja dalam kelompok;
  4. Mulai menghargai orang lain;
  5. Bereaksi terhadap hal-hal yang dianggap tidak benar (marah apabila diganggu atau jika diperlakukan berbeda);
  6. Mulai menunjukkan ekspresi me-nyesal ketika melakukan kesalahan.
2. Muatan Lokal
Muatan lokal merupakan kegiatan pembelajaran untuk mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah yang pelaksanaannya tetap terintegrasi dalam kegiatan pembelajaran pada umumnya. Substansi muatan lokal ditentukan oleh sekolah. Muatan lokal yang ada di TK Labschool UPI adalah pembelajaran bahasa sunda dan budaya sunda seperti penggunaan permainan tradisional, nyanyian daerah, pencak silat, dan lain sebagainya.
3. Kegiatan Pengembangan Diri
Pengembangan diri diarahkan untuk pengembangan karakter anak didik yang ditujukan untuk mengatasi persoalan dirinya maupun persoalan masyarakat di lingkungan sekitarnya. Kegiatan pengembangan diri di TK Labschool UPI antara lain:
  1. Bimbingan bagi anak;
  2. Pembelajaran yang bersifat child-centered.
4. Pendidikan Kecakapan Hidup
Pendidikan kecakapan hidup yang diterapkan oleh sekolah merupakan bagian integral dari pembelajaran pada setiap lingkup perkembangan. Dengan demikian, materi kecakapan hidup akan diperoleh anak didik melalui kegiatan pembelajaran dan pembiasaan sehari-hari.
5. Beban Belajar
Beban belajar yang diterapkan PAUD-KB Banana Smart Kindegarten berorientasi pada prinsip-prinsip perkembangan anak didik.
6. Ketuntasan Belajar
Ketuntasan belajar dapat dilihat dari pencapaian setiap indikator yang dikembangkan sebagai suatu pencapaian tingkat perkembangan anak. Kriteria ketuntasan belajar di PAUD-KB Banana Smart Kindegartenmempertimbangkan dan mengacu pada kompleksitas bidang pengembangan, tugas-tugas perkembangan anak, dan kemampuan serta kebutuhan anak didik.









0 komentar:

Posting Komentar