Sekapur Sirih
Anak Adalah Kunci Sukses Sebuah Keluarga
Anak adalah harta titipan yang
paling berharga bagi sebuah keluarga, dan anak merupakan warisan yang tak
terhingga dan tidak dapat dinilai dengan apapun, karena mereka kelak akan
menjadi penerus dan penentu sebuah kehidupan keluarga, Bangsa bahkan Negara. Oleh
karena itu tidak dapat di pungkiri “Kesuksesan Sebuah Keluarga adalah jika dia
telah Sukses Mendidik dan Membesarkan anaknya seperti yang diharapkan”.
Sehingga Anak menjadi salah satu tolak ukur kesuksesan bagi keluarga yang
begitu nyata.
Mari kita ambil contoh ;
Tidak bisa kita bayangkan jikalau sebuah
keluarga kaya-raya yang memiliki harta yang berlimpah ruah tetapi memiliki anak/keturunan
yang “mohon maap” pengangguran, pecandu narkoba, putus sekolah, pencuri,
perampok atau hal negative lainnya
karena tidak di didik dari kecil oleh orang tuanya.
Pertanyaannya: Apakah harta kekayaannya yang
begitu melimpah ruah itu akan menolong si anak tersebut (menjadi baik) ????
Tentu saja jawabannya “tidak”. Dan sebaliknya
harta yang berlimpah ruah itu bisa jadi akan menjadi tidak berguna dan tidak
mustahil habis dan musnah dengan prilaku anak tersebut.
Sebaliknya bayangkan jikalau sebuah keluarga
yang “mohon map” miskin/biasa-biasa saja dari segi harta kekayaan tetapi
anaknya pintar, sekolah, taap beribadah, sukses dan juga taat serta mengabdi
kepada orang tuanya dan hal positive lainnya karena dididik oleh orang tuanya
sejak kecil.
Pertanyaannya: Apakah anak tersebuat akan
merubah nasib orang tuanya ????
Tentu saja jawabannya “ya”. Anak tersebut akan
mengangkat derajat orang tuanya baik itu dari segi ekonomi maupun harkat dan
martabat, sehingga menjadi orang yang di hormati di masyarakat.
Dari dua kasus diatas itu kita
bisa menyimpulkan bahwa Harta benda yang melimpah, pangkat dan jabatan yang
tinggi atau apapun yang di banggakan lainnya bukan merupakan harta kekayaan
yang sebenarnya bagi keluarga, tetapi harta kekayaan yang sebenarnya adalah
anak.
Lalu timbul pertanyaan apa yang
membuat anak itu menjadi berharga??? Jawabannya adalah “Ilmu yang Bermanfaat”.
Untuk mari kita sama-sam mendidik anak-anak kecil kita sedini mungkin supaya
kita menjadi keluarga yang SUKSES. Ibarat
kata anak adalah fondasi dalam sebuah bangunan jika kita bangun sebuah bangunan
dengan fondasi yang kuat maka bangunan itu akan menjadi tahan lama dan kuat
begitu juga dengan anak, jikalau kita mendidik mereka sedini mungkin maka
dikemudian kita akan memanen anak-anak kita menjadi anak-anak yang berilmu dan
berakhlak mulia sesuai dengan yang kita harapkan.
Kami Yayasan Al-Hidayah Nurul
Luthfi yang menyediakan PAUD “Bananas Smart Kindegarten School” mengajak kepada
para orang tua / keluarga untuk bergabung dengan kami.
Kami menawarkan Taman Kanak-Kanak Plus dengan
metode “Bermain sambil Belajar” artinya anak di ajak bermain dengan berbagai
macam metode permainan dan tanpa di sadari di berikan pelajaran, sehingga anak
tidak akan bosan.
Metode tersebut dibagi dalam tema-tema
pembelajaran dengan dikenalkan tiga bahasa: Bahasa Indonesia, Inggris dan Arab.
Serta dikenalkan Ilmu Science dan Ilmu Agama.
Penyusun
Imang Hilman, S.pd.
Ketua Yayasan
Penyusun
Imang Hilman, S.pd.
Ketua Yayasan
0 komentar:
Posting Komentar